
ppsdm.bnn.go.id – Bogor, Tahun 2021 merupakan tahun yang berat bagi bangsa Indonesia. Adanya pandemi Covid-19 menyebabkan perlunya penyesuaian sasaran dan target pembangunan Kementerian/Lembaga. Kebijakan refocussing anggaran juga memaksa Kementerian/Lembaga untuk lebih selektif dalam melaksanakan program kerja agar efektif dan efisien.
Menyikapi hal tersebut, Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menggelar Musyawarah Perencanaan (Musren) pada Senin s.d. Selasa, 7-8 Maret 2022. Hal ini dilakukan guna mempersiapkan program kerja yang tepat pada tahun anggaran 2023 mendatang. BNN RI mencoba untuk menyusun strategi serta melakukan terobosan kreatif dalam menghadapi revolusi industri 4.0 dan era baru pasca Covid-19.
Dengan mengusung tema “Konsolidasi dan Integrasi Program P4GN untuk Percepatan Perwujudan Indonesia Bersih Narkoba”, Musren BNN RI ini menjadi forum dialog dan komunikasi antar satuan dan unit kerja dalam menyusun rencana program kerja tahun 2023.
Tujuan dari musren dimaksudkan untuk membangun komunikasi yang lebih optimal dalam perumusan kebijakan yang sifatnya top-bottom dan bottom-up. Melalui sesi diskusi kelompok dalam acara musren yang diselenggarakan di ruang kelas PPSDM BNN RI, diharapkan para peserta khususnya para kepala BNN RI Provinsi akan dapat menyampaikan gambaran pelaksanaan program, permasalahan, dan usulan atau inovasi penguatan strategi dan kolaborasi program Desa Bersinar, Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM), dan pengembangan teknologi informasi dalam rangka perbaikan program kerja ke depan.
PPSDM BNN :
Instagram : @ppsdmbnn
Youtube : PPSDM BNN
#WarOnDrugs
#IndonesiaBersinar
#SpeedUpNeverLetUp